Katipol.com - Cara Budidaya Kemangi. Kemangi atau Daun Kemangi merupakan salah satu jenis sayuran yang digunakan sebagai bahan pelengkap dalam beberapa hidangan nusantara yang ada diindonesia, antara lain hidangan pecal lele, ayam bakar dan masih banyak hidangan makanan lainnya. Daun kemagi ini memiliki aroma yang sangat harum dan dapat menambah cita rasa pada makanan, Selain menambah cita rasa pada masakan, daun kemangi juga ternyata memiliki banyak manfaat yang sangat baik untuk kesehatan. Banyaknya nilai manfaat yang dimiliki oleh tumbuhan kemangi menjadi latar belakang banyaknya masyarakat kita yang mulai membudidayakan tumbuhan kemangi.
Kemangi adalah terna kecil yang daunnya biasa dimakan sebagai lalap. Aroma daunnya khas, kuat namun lembut dengan sentuhan aroma limau. Daun kemangi merupakan salah satu bumbu bagi pepes. Sebagai lalapan, daun kemangi biasanya dimakan bersama-sama daun kubis, irisan ketimun, dan sambal untuk menemani ayam atau ikan goreng. Di Thailand ia dikenal sebagai manglak dan juga sering dijumpai dalam menu masakan setempat.
Kemangi adalah hibrida antarspesies antara dua spesies selasih, Ocimum basilicum dan O. americanum. Ia dikenal juga sebagai O. basilicum var. anisatum Benth. Aroma khasnya berasal dari kandungan sitral yang tinggi pada daun dan bunganya.Masyarakat Minangkabau menggunakan tumbuhan sejenis kemangi yang dinamakan dengan ruku-ruku yang di dalam Bahasa Thailand disebut sebagai bai kra pao. Ruku-ruku biasanya digunakan untuk memasak gulai ikan dan asam padeh (asam pedas). Sumber : Wikipedia.com
Cara Budidaya Kemangi
Untuk memperoleh hasil budidaya kemangi yang baik, maka anda harus memilih benih yang baik juga terlebih dahulu sebelum memulai budidaya daun kemangi ini. mendapatkan benih/ bibit unggul, anda sebaiknya menggunakan biji-biji tumbuhan kemangi unggul dan berkualitas baik. Biji-biji kemangi diperoleh dari bunga kemangi yang sudah masak dari pohonnya. Biji yang siap tumbuh umunya memiliki ciri-ciri warna hitam dan kering. Warna biji yang hitam dan kering adalah biji yang sudah tua. Anda perlu menyemai biji-biji tersebut kemudian baru ditanam di media tanam.
Agar benih kemangi dapat tumbuh dengan baik, maka anda harus mempersiapkan lahan yang baik pula untuk menanamnya, syarat lahan yang baik untuk budidaya kemangi ini adalah tanah yang gembur, subur, dan tanah yang sudah dicampur dengan pupuk kandang. Jika tanah terlalu lengket, anda bisa tambahkan pasir secukupnya. Media tanam kemangi juga sebaiknya memenuhi kriteria seperti dekat dengan sumber air dan dilengkapi dengan parit drainase agar kebutuhan air tercukupi.
Dalam proses menanam budidaya kemangi ini cukup mudah yakni anda dapat melakukannya dengan cara menabur biji-biji kemangi yang sudah masak. Biji yang sudah ditanam kemudian dilapisi dengan tanah secara tipis. Tunggu beberapa hari hingga benih tumbuh di media persemaian. Jika anda menjumpai tanaman benih jaraknya terlalu rapat, anda bisa memindahkan beberapa di antaranya agar jarak tanaman benih seragam sehingga dapat tumbuh secara optimal.
Agar tanaman kemangi ini dapat tumbuh dengan baik dan menghasilkan daun yang sesuai dengan apa yang anda harapkan, maka anda harus melakukan perawatan yang baik pada kemangi ini. Pemeliharaan kemangi ini meliputi mengecek apakah tanaman-tanaman kemangi muda dapat tumbuh dengan baik di media tanam tersebut. Jika tidak, segera cek kondisi tanahnya dan segera campurkan tanah pada media tanam dengan pupuk kandang. Tanaman hama seperti rumput perlu dicabut secara detail karena dapat mengganggu tanaman kemangi muda. memangkas bunga-bunga tumbuhan kemangi setiap seminggu sekali agar pertumbuhan pucuk tumbuhan kemangi dapat maksimal.
Dalam budidaya daun kemangi ini proses panen sendiri dapat dilakukan setelah tanaman memiliki umur kurang lebih 30 hari, dan untuk cara panen daun kemangi ini sendiri cukup mudah, anda cukup memetiknya dan memotong daun kemangi yang sudah dapat digunakan dengan menggunakan alat pisau atau sejenisnya yang dapat dengan mudah memotong.
Demikian artikel kali ini mengenai Cara Budidaya Kemangi semoga artikel ini bermanfaat bagi anda yang akan melakukan proses budidaya daun kemangi ini.
Kemangi adalah terna kecil yang daunnya biasa dimakan sebagai lalap. Aroma daunnya khas, kuat namun lembut dengan sentuhan aroma limau. Daun kemangi merupakan salah satu bumbu bagi pepes. Sebagai lalapan, daun kemangi biasanya dimakan bersama-sama daun kubis, irisan ketimun, dan sambal untuk menemani ayam atau ikan goreng. Di Thailand ia dikenal sebagai manglak dan juga sering dijumpai dalam menu masakan setempat.
Kemangi adalah hibrida antarspesies antara dua spesies selasih, Ocimum basilicum dan O. americanum. Ia dikenal juga sebagai O. basilicum var. anisatum Benth. Aroma khasnya berasal dari kandungan sitral yang tinggi pada daun dan bunganya.Masyarakat Minangkabau menggunakan tumbuhan sejenis kemangi yang dinamakan dengan ruku-ruku yang di dalam Bahasa Thailand disebut sebagai bai kra pao. Ruku-ruku biasanya digunakan untuk memasak gulai ikan dan asam padeh (asam pedas). Sumber : Wikipedia.com
Cara Budidaya Kemangi
- Pemilihan Benih
Untuk memperoleh hasil budidaya kemangi yang baik, maka anda harus memilih benih yang baik juga terlebih dahulu sebelum memulai budidaya daun kemangi ini. mendapatkan benih/ bibit unggul, anda sebaiknya menggunakan biji-biji tumbuhan kemangi unggul dan berkualitas baik. Biji-biji kemangi diperoleh dari bunga kemangi yang sudah masak dari pohonnya. Biji yang siap tumbuh umunya memiliki ciri-ciri warna hitam dan kering. Warna biji yang hitam dan kering adalah biji yang sudah tua. Anda perlu menyemai biji-biji tersebut kemudian baru ditanam di media tanam.
- Persiapan Lahan
Agar benih kemangi dapat tumbuh dengan baik, maka anda harus mempersiapkan lahan yang baik pula untuk menanamnya, syarat lahan yang baik untuk budidaya kemangi ini adalah tanah yang gembur, subur, dan tanah yang sudah dicampur dengan pupuk kandang. Jika tanah terlalu lengket, anda bisa tambahkan pasir secukupnya. Media tanam kemangi juga sebaiknya memenuhi kriteria seperti dekat dengan sumber air dan dilengkapi dengan parit drainase agar kebutuhan air tercukupi.
- Proses Menanam
Dalam proses menanam budidaya kemangi ini cukup mudah yakni anda dapat melakukannya dengan cara menabur biji-biji kemangi yang sudah masak. Biji yang sudah ditanam kemudian dilapisi dengan tanah secara tipis. Tunggu beberapa hari hingga benih tumbuh di media persemaian. Jika anda menjumpai tanaman benih jaraknya terlalu rapat, anda bisa memindahkan beberapa di antaranya agar jarak tanaman benih seragam sehingga dapat tumbuh secara optimal.
- Pemeliharaan Kemangi
Agar tanaman kemangi ini dapat tumbuh dengan baik dan menghasilkan daun yang sesuai dengan apa yang anda harapkan, maka anda harus melakukan perawatan yang baik pada kemangi ini. Pemeliharaan kemangi ini meliputi mengecek apakah tanaman-tanaman kemangi muda dapat tumbuh dengan baik di media tanam tersebut. Jika tidak, segera cek kondisi tanahnya dan segera campurkan tanah pada media tanam dengan pupuk kandang. Tanaman hama seperti rumput perlu dicabut secara detail karena dapat mengganggu tanaman kemangi muda. memangkas bunga-bunga tumbuhan kemangi setiap seminggu sekali agar pertumbuhan pucuk tumbuhan kemangi dapat maksimal.
- Proses Panen
Dalam budidaya daun kemangi ini proses panen sendiri dapat dilakukan setelah tanaman memiliki umur kurang lebih 30 hari, dan untuk cara panen daun kemangi ini sendiri cukup mudah, anda cukup memetiknya dan memotong daun kemangi yang sudah dapat digunakan dengan menggunakan alat pisau atau sejenisnya yang dapat dengan mudah memotong.
Demikian artikel kali ini mengenai Cara Budidaya Kemangi semoga artikel ini bermanfaat bagi anda yang akan melakukan proses budidaya daun kemangi ini.
Loading...
